Rabu, 01 Desember 2010

Gaul

Apa arti gaul sebenernya?? Well, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia gaul berarti hidup berteman (bersahabat). Tapi, menurut definisi lain, gaul adalah tren anak muda yang digunakan untuk menilai kepopuleran. Berakar dari pergaulan yang bermakna komunitas, kata gaul berupa parameter tren kata atau baju atau benda yang dipakai apakan sudah mengikuti tren yang ada atau tidak.

Mungkin definisi yang terakhir adalah definisi yang banyak dianut oleh banyak anak muda nan gaul dan sedikit labil sekarang ini, atau mungkin udah berubah lagi.

Well, sekarang yang gue tangkep adalah, gaul berarti hidup kebarat-baratan, gaul lebih cenderung ke western. Kalo cara hidup lo ga ngikutin cara hidupnya teenagers di America, Eropa, Ciledug atau negara maju lain, maka lo ga gaul.

Contoh yang pernah kejadian sama gue adalah....

Anak gaul : Feb, lo ada rokok ga?

Gue : Wah, sorry gue ga ngerokok. Nyium bau rokok aja gue udah sesek napas.

Anak gaul : Ah, ga gaul lo, Feb.

Gue :MySpace

Kalo boleh jujur, gue lebih milih dibilang ga gaul dan hidup lebih lama daripada gaul dan cepet mati karena rokok.

Mungkin itu adalah contoh satu dari ribuan anak gaul diluar sana. Contoh lain yang mengejutkan adalah free sex yang merajalela di Indonesia. Semua orang tau, bahkan temen-temen gue yang memang lahir, tinggal, dan gede disana pun tau kalo Indonesia adalah negara yang menganut FREEDOM without FREE SEX.

Bukti Indonesia khususnya Jakarta mulai menganut free sex adalah langkanya jumlah teenager yang masih virgin. Terbukti sebesar 51% cewe dengan rentan umur 15 - 21 taun sudah pernah melakukan hubungan yang harusnya tidak dilakukan oleh mereka yang belum menikah. Menurut anak gaul zaman sekarang, kalo lo ga melakukan habit teenagers disana, maka lo ga gaul. Kalo lo ga ngerokok, lo kurang asik. Kalo lo ga nge-beer, lo ga gaul. Kalo lo ga free sex, lo ketinggalan zaman.

Gue pribadi lebih setuju dengan definisi gaul menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia tadi. Buat gue, gaul ga harus menjadi seseorang dengan paham western dan ngikutin trend dengan ngerusak badan sendiri. Anak gaul bukan berarti ga bagus. Gue sama sekali ga bermaksud untuk men-judge negatif pihak manapun dan dari golongan manapun.

Menjadi gaul ataupun ga gaul itu pilihan yang harus kembali ke diri masing-masing. Jadi gaul itu ga jelek, tapi alangkah bagusnya kalo lo kembali mengingat norma-norma yang berlaku di tempat dimana lo tinggal sekarang ini, dan mengingat apa yang diajarkan sama Tuhan lo.

Kamis, 25 November 2010

Gelar. Penting ga sih??

Sesuai dengan judulnya, gue mempertanyakan kepentingan gelar. Gelar disini bukan gelar jadi juara sabuk emas di tinju kelas bulu kaya si Chris Brown John, atau gelar karpet bareng-bareng buat rembukan di sekretariat RT. Gelar yang gue maksud adalah gelar sebagai seorang diploma, sarjana, master, atau yang sejenis.

Tadi pagi, waktu lagi kelas bahasa Inggris, dosen gue yang serba bisa, berpengalaman, gaul, namun sedikit kepo cerita tentang kehidupannya dan kehidupan Thomas Alfa Edison zaman dahulu.

Apakah mereka temen main gundu bareng waktu SD??

Oh absolutely not! Dosen gue ga setua itu kok. Beliau suka cerita kalo dulu waktu kecil dia punya dendam pribadi sama si Tom. jiah, sok akrab lu feb! Dulu waktu beliau masih sekolah SD, ibunya selalu membandingkan beliau dengan Thomas Alfa Edison. Kalo dosen gue males belajar ibunya bakal ngegebukin sambil bilang gini "Tuh liat tuh Thomas Alfa Edison. Dia selalu belajar sampe bisa pinter gitu. Kamu contoh dong dia!" MySpace
Dan dosen gue berpikir "sial nih si Thomas. Gara-gara dia gue jadi dipukulin emak gue." MySpace

Akhirnya, dendam pun terbentuk di dalam lubuk hati dosen gue yang saat itu masih berwujud sebagai anak labil. MySpace

Ga hanya itu, gue juga baru tau kalo Edison adalah salah satu contoh manusia tanpa gelar yang sukses. Beliau cuma sekolah selama 3 bulan, lalu keluar lagi. Beliau selama ini belajar cuma dari buku-buku di perpustakaan. Lalu dari situ, beliau bisa mengembangkan apa yang beliau pelajari.

Setelah selesai jam pertama, gue pindah ke kelas Mikro. Dan entah kenapa, bahasan hari ini nyerempet kesitu lagi. Dosen mikro gue bilang kalo hal yang paling penting dari manusia adalah isi kepalanya, bukan gelar apa yang dia punya.

Mungkin buat masyarakat Indonesia pada umumnya, gelar adalah suatu kebanggaan tersendiri. Contohnya adalah seorang dokter di daerah rumah gue. Kemana dia pergi, sebisa mungkin dia mendeklarasikan bahwa dirinya adalah seorang dokter. Di mobilnya, dipasang air brush kalo dia adalah seorang dokter lengkap dengan alamat tempat praktek dan nomor telepon yang bisa dhubungi, begitupun di jalanan menuju tempat prakteknya, ada beberapa banner penunjuk arah buat sampe ketempat itu. Kalo Dora mau kesana, pasti Dora ga akan tersesat. Buat gue, si dokter ini agak too much. Tapi, mungkin dia bangga dengan kata dokter yang menempel di depan namanya.

Dosen gue bilang, "Buat apa gelar kalo otaknya kosong. Gelar sebagai sarjana bukan berarti dia intelek. Banyak sarjana asal sarjana. Udah lulus, terima ijazah. Mereka langsung cari kerja di koran sambil minum kopi. Mereka cuma santai tanpa improve skill mereka. Nilai pas-pasan, tapi berharap dapet kerjaan bagus."

Oke, omongan itusangat mengena Dan gue sangat setuju sama dosen gue. Sebuah gelar ga menjamin mutu seseorang. Tanpa bermaksud menjatuhkan pihak manapun, Kita ambil contoh Om Bob Sadino, ownernya Kem Chicks, Dirut Kem Food dan Kem Farm, dan Bapak Chairul Tanjung, ownernya Trans Corp, bank Mega, dan beberapa perusahaan lain.

Bergelarkah beliau berdua?? Dan jawabannya adalah TIDAK. Beliau berdua ada yang ga kuliah dari awal maupun berhenti kuliah di tengah jalan. Tapi kualitas diri beliau-beliaulah yang bikin beliau jadi seorang manusia yang bernilai tinggi. Beliau ga gampang nyerah buat improve kualitas diri beliau jadi lebih baik lagi. Ga bergelar bukan jadi halangan buat beliau-beliau ini untuk mengembangkan diri dan skill dibidang masing-masing. Bahkan, ribuan sarjana pun berlomba-lomba datang ke kantor beliau dan melamar jadi bawahannya.

Buat gue, yang penting dalam hidup adalah bersyukur dan selalu improve buat jadi something. Improve di bidang apapun, seni, ekonomi, sastra, politik, science, anything you want. Kalo lo mau belajar buat jadi lebih baik, gue yakin Tuhan ga akan ngebiarin lo berada di kondisi yang ga baik. Tuhan pasti akan menaikkan derajat lo kearah yang lebih baik.

Gelar, penting ga sih?? Well, semuanya balik ke diri dan pemikiran masing-masing orang. Semua boleh beropini tentang apapun. Tapi buat gue pribadi, gelar bukannya ga penting. Tapi gelar akan jadi sesuatu yang nothing tanpa improvisasi kearah yang lebih baik.

Minggu, 21 November 2010

Life Class di Tengah Food Court

Beberapa hari yang lalu gue menyambangi gading sama temen-temen SMA gue. Sebenernya gue reuni nya dah dari seminggu yng lalu. Agak telat emang ngepostnya. Tapi belum basi. Kenapa?? Karena gue dapet berbagai pelajaran dan cerita yang gue ga tau waktu SMA dulu. Oek, inilah yang gue dapet kemaren :

1. Ternyata, mereka lagi orangnya!

Gue dan Rima adalah korban dari sebuah kelompok brutal yang sama. Well, gue sebut brutal karena mereka emang brutal. Ga hanya brutal di sekolah, tapi di luaran juga. Salah satu kelompok brutal ini pernah gue sebut namanya disini. Dengan alasan yang dibuat-buat dan banyak intrik, mereka memusuhi banyak orang di dalam lingkungan mereka yang mereka anggap saingannya dan ga selevel. Kasihan mereka. Buat gue, mereka ga lebih dari kecoa yang berusaha masuk ke kalangan anjing pudel.

2. Cinta bisa datang kapan aja, sama siapa aja, dimana aja, dan dengan alasan apapun

Lagi-lagi Rima, dia cerita sama gue dan yang lainnya tentang gimana dia ketemu sama calon suaminya. Kenapa cuma Rima yang cerita? Karena Rima adalah calon bride diantara 3 jomblo yang ga ngenes. Kenapa ga ngenes? karena kita masih idup dan masih bisa ketawa. Walaupun waktu Rima cerita, gue sama yang lainnya cuma bisa bilang "unyuuuu" dengan muka melas MySpace

Kenapa gue kasih tulisan dengan sub judul diatas. Karena temen gue ini menemukan jodohnya karena lobster. Bukan, bukan abang-abang lobster jodohnya. Awalnya Rima nanyain tentang lobster ke cowonya, dan setelah itu, berlanjut sampe sekarang.

3. Love needs sacrifice

Iya banget. Kalo lo sayang sama seseorang, lo harus siap berkorban dan harus siap bertahan dengan kondisi apapun. Love has a power. But we should determine whether it's big or just a little.

4. Your ex isn't best for you

Kalo lo ngerasa mantan lo yang udah jahat sama lo itu baik buat lo, segeralah lempar pikiran itu ke antartika. Kalo lo ga bisa ngelupain dia, just try and try. Get up and make up your mind. Cari lagi. Setidaknya, diantara 1000 cowo/cewe baik yang udah ga jomblo, paling nyelip 5 orang yang baik, tidak sombong, tampan/cantik, dan jomblo.

5. Saya menua

Ya, that's the point. Im getting older. Udah beberapa temen gue nikah dan akan nikah. Sementara gue masih ongkang-ongkang kaki disini dengan status Jomblo non-ngenes MySpace

Gue ga peduli dengan status jomblo non ngenes gue. Karena ada atau ga ada cowo, gue tetep bisa seneng-seneng sama temen-temen gue. Nanti kalo udah waktunya, gue yakin akan ada Mr. and Ms. Right buat para jomblo baik yang ngenes maupun non ngenes. Santai aja, everything is gonna be okay.

Walaupun gue ga peduli dengan status, tapi gue peduli dengan umur gue yang mulai menua. memang baru mau 19, tapi at least gue jadi mikir, 19 taun kebelakang, gue ngapain aja ya?? Apa yang udah gue perbuat buat hidup gue dan hidup orang lain selama ini.

Kamis, 11 November 2010

Broken Dreams

Semua orang pasti pernah punya ini. Broken Dream. Kenapa gue posting tulisan dengan judul ini?? Karena banyak banget mimpi gue yang kandas ditengah jalan gitu aja. Yea, I have lotta broken dream. MySpace

Broken dream gue banyak banget. Hampir ga keitung. Contohnya adalah, gue mau jadi pemusik. Tapi ga akan bisa kesampean. Kenapa?? Karena gue ga dapet izin dari orang tua gue. Buat beliau terutama ibu gue, musik cuma buang-buang waktu aja. Kalo kata emak gue, mending dzikir daripada nge drum. Gue udah nego buat nge drum sambil dzikir, tetep aja ga boleh. Oke, gue yang ngalah.

Di lagunya Leona Lewis yang judulnya Yesterday, ada satu part yang sangat menggambarkan Broken dreams ini.

"All the broken dreams, take everything, Just take it away but they can never have yesterday."

Bener banget katanya Tante Leona sok kenal, Kadang broken dreams ngambil semangat hidup. Gue juga begitu. Berhubung gue orangnya mudah trauma dan cepet nge down, jadi kalo misalnya gue gagal, gue langsung mengambil keputusan buat nyerah. Dan males nyoba lagi. Kenapa gue begitu?? Hmmm, banyak alesan sih sebenernya. Salah satunya adalah, karena kurang dorongan dari dalem.

Broken dreams break my heart. Iya banget. Cita-cita yang ga kesampean emang bikin patah hati. Apalagi kalo ada seseorang yang bisa mencapai mimpi lo itu. Ngirinya tujuh turunan.
Contohnya adalah gue, gue iri banget liat Anna Ivanovic karena dia bisa jadi petenis hebat. Dan gue iri banget sama Megan Fox karena dia bisa operasi kelamin. sumpah, gue ga ada niatan buat menambah kelamin gue dengan sebuah benda asing. Well, pokoknya broken dreams break my heart.

Adalah sebuah hal yang mustafa mustahil kalo ada orang yang bisa mewujudkan apapun keinginannya. Ga ada seorang pun yang bisa memenuhi semua keinginannya. Semua, termasuk keinginan buat beli suatu barang, pergi ke suatu tempat, punya pasangan dengan sesuai dengan tipenya, ataupun menjadi seseorang yang dia inginkan. Contohnya, broken dreams gue yang lain adalah punya gandengan setampan Cory Monteith. Tapi ga mungkin karena gue nyadar diri seperti apa wujud gue sekarang MySpace

Pokoknya, berapakalipun kalian jatuh karena broken dream, jangan menggunakan motto gue yang buruk ini "kalo udah jatoh ya ngapain amat" Jangan teman-teman. Motto gue ini sangat berbahaya. Ayo raih mimpi kalian yang belom tercapai. Mumpung masih hidup. Mumpung masih mampu. Kalo kalian belom bisa dan terlihat ga mungkin meraih mimpi kalian, sebaiknya tetap bersyukur dengan keadaan kalian dan jadi diri sendiri. Percayalah, bisa jadi mimpi kalian belom tentu bagus buat diri kalian.

Keep singing and enjoying your life my dear guys MySpace

MySpace

Jumat, 05 November 2010

UTS Sudah selesai. Libur telah Belum Tiba

Hore! Akhirnya UTS di kampus gue selesai juga. Mid semester test ini berlangsung selama kurang lebih 2 minggu. Dan hasilnya entah kapan keluarnya. Yang jelas UTS sudah selesai, Libur telah belum tiba.

Selama UTS kemaren, gue akan mereview soal-soal yang gue kerjain dengan kata-kata yang bisa diterjemahkan menurut paham masing-masing.

Ekonomi Makro : Amazing

Statistika : Boombastis

Matematika Ekonomi I : Woooowwww

Pengantar Bisnis : Magnificant

Pengantar Ekonomi Mikro : Fantastis

Pengantar Akuntansi I : Incredible

Dan sekarang, gue speechless karena ga tau hasilnya kaya apa. Gue ga tau ngerjainnya sadar apa engga. Yang pasti, senen gue udah mulai kuliah normal. Besok adalah hari dimana gue kerja sendiri. Hidup ini indah MySpace

Sebenernya gue seneng-seneng aja kuliah. Apalagi kalo udah ngumpul sama temen-temen gue. Lagi nangis juga bisa ketawa tiba-tiba. well, seperti yang kita tau semuanya, otak gue agak miring ke arah kiblat 15 derajat, Harap dimaklumi

Kalo semua orang yang abis ujian nungguin hasilnya keluar. Lain dengan gue. Gue paling males ngeliat hasil ujian.

Aneh banget sih lo! Terus buat apa lo ujian?!

Gue takut hasilnya ga sesuai harapan aja. Buat apa gue ujian? Buat ngikutin prosedur yang ada. Tapi sisi positifnya adalah, gue bisa pulang kuliah lebih cepet dari biasanya. Tapi tetep pulangnya jam segitu. Lagi-lagi karena busway yang menyiksa gue. Entah kenapa busway selalu menghilang di jam sibuk. curcol

Life is all about our perspective when we see a problem. Kalo kita menganggap hasilnya baik, maka hasilnya akan baik. Tapi kalo kita mikir hasilnya bakalan jelek. Siap-siaplah dengan itu semua. Tapi menurut gue, pesimis itu perlu. Karena dengan pesimis kita bisa mempersiapkan hal buruk dan ga kaget. Tapi pesimis juga bikin hasil yang keluar jadi jelek. Mari berada di ambang optimis dan pesimis. Biar kita ga kaget kalo hasilnya ga sesuai harapan, dan kita juga ga bikin kenyataan sesuai dengan kepesimisan kit.

UTS sudah selesai, Liburnya masih lama. Tapi gue sih seneng-seneng aja kampus gue liburnya masih lama. Kan kalo libur telah tiba, gue ga bisa main sama si sayong, Ichong, sama Wuyong MySpace

Buat yang kuliah, semoga hasil UTS sama UAS kita sesuai harapan. Buat yang sekolah, semoga mid testnya lancar, buat yang kerja, semoga gajinya naik. Mohon traktirannya kalo gajinya naik. bocah terlampau ngarep

Selasa, 02 November 2010

Merapi, Mentawai, Banjir di Jakarta, Banjir Bandang di Wasior, Krakatau : Bencana atau cobaan??

Well, hello again guys. Beberapa hari belakangan ini, seperti yang kita tau semuanya, Indonesia dilanda bencana bertubi-tubi. Gunung Merapi di Jogja meletus, Tsunami di Mentawai, Banjir di Jakarta, dan Gunung Krakatau beserta anak-anaknya yang memasuki kondisi siaga.
Buat yang mau tau kondisi terakhir gunung merapi tanggal 2 November 2010, bisa klik link ini

Tsunami di Mentawai juga bukan berita yang bagus. Pulau kecil di kawasan Sumatera Barat ini dilanda tsunami selang beberapa waktu peringatannya di cabut. Inilah kondisi Mentawai setelah tsunami.
Mentawai, pulau kecil yang indah banget. Temen-temen bisa search di Google dan lo semua bisa liat keindahan pulau Mentawai yang eksotis itu sebelum dihempas gelombang tsunami. Ga ada yang rela pantai secantik itu jadi porak-poranda. Tapi se-ngga ikhlasnya manusia, tetep aja kita ga bisa apa-apa kalo Tuhan udah berkata lain.

Bencana di Mentawai ini menimbulkan kontroversi setelah Ketua Dewan Rakyat yang terhormat, Marzuki Alie mengeluarkan statement yang bikin kuping gatel. Seperti yang gue kutip dari kompas.com inilah pernyataan beliau menanggapi kasus tsunami di Mentawai
”Mentawai itu, kan pulau. Jauh itu. Pulau kesapu dengan tsunami, ombak besar, konsekuensi kita tinggal di pulaulah,” kata Marzuki (Kompas.com, 27/10/2010). ”Kalau tinggal di pulau itu sudah tahu berisiko, pindah sajalah. Namanya kita negara di jalur gempa dan tsunami luar biasa. Kalau tinggal di pulau seperti itu, peringatan satu hari juga tidak bisa apa-apa.”
Alright guys, silahkan menilai sendiri, pantes ga seorang DEWAN RAKYAT berbicara seperti itu, dan pantes ga seorang yang berpendidikan tinggi menanggapi musibah yang menimpa sesamanya dengan pernyataan kaya gitu. Gue ga akan menghakimi siapapun disini.

Wasior, daerah yang tertimpa bencana, tapi publik hampir lupa. Daerah ini terkena banjir bandang beberapa waktu lalu. Menurut Walhi, penyebabnya karena eksploitasi hutan di hulu tanpa penanaman kembali yang dilakukan oleh 2 perusahaan besar. Saking fokusnya ke Merapi dan Mentawai, publik sampe lupa sama orang-orang yang sedang diuji Tuhan di Wasior. Semoga pemerintah ga lupa untuk menolong mereka yang di Wasior. *mengheningkan cipta*

Di Serang, Banten, Orang-orang udah mulai siap siaga mengantisipasi meletusnya Anak Krakatau. Gunung yang mempunyai 18 anak ini Mungkin gunung ini ga mengenal adanya KB mulai memuntahkan lava pijar dengan kekuatan lontaran sekitar 100 - 150 meter dari titik letusan. Buat lebih jelasnya, silahkan klik ini.
Masyarakat di sekitar gunung itu udah mulai waspada. Denger-denger, Merapi juga bagian dari anaknya si Krakatau ini. Jadi, kalo Merapi bergejolak, maka anak-anak Krakatau yang lain juga akan bergejolak. Mungkin mereka punya hubungan batin yang kuat. Dan kalo Krakatau dan anak-anaknya meletus, kemungkinan Jakarta akan tenggelam akibat naiknya permukaan laut sementara permukaan tanah di Jakarta semakin turun. Air Laut dan Gunung saling berhubungan? Apa hubungannya?? Apakah air laut adalah ayah dari anak Krakatau?? mulai ngaco Dan jawabannya tentu saja BUKAN ya iyalahMySpace Buat kalian yang ga tau alasannya, mungkin bisa tanya guru geografi kalian buat yang sekolah, atau nge search di google, atau kalo perlu, bertanyalah kepada dukun seperti Madam X

Lain di Mentawai, Wasior, dan Merapi, lain juga di Jakarta. Ibukotanya Indonesia ini terkena banjir beberapa waktu lalu, tepatnya tanggal 18 - 19 Oktober 2010 kemaren. Ujan yang gede banget bikin aktivitas Jakarta mati total. Gue adalah salah satu korban banjir yang kemaren MySpace. Rumah gue emang ga kena banjir, tapi gue jadi ga bisa pulang dari kampus gara-gara banjir di depannya. Maklum, Grogol selain terkenal dengan rumah sakit jiwanya, terkenal juga dengan kolam renang alami pada saat hujan deras mengguyur dalam kurun waktu 1 jam.
Hari itu gue dan si Icha terdampar di kosannya Wulan dan melihat pantai buatan di depan kosan. Pantai berwarna hitam lumpur dengan plastik, kecoa, daun kering, dan ikan-ikan kecil yang berenang di air banjir yang mirip pantai itu. Damnly awful. Tapi, untuk menghibur diri, gue ngeliat itu sebagai pantai yang pindah, bukan genangan air yang menghalang gue buat pulang.

Lalu lintas Jakarta lumpuh total. No busway, argo taksi menggila, no patas, no kopaja, dan ga ada angkot-angkot manapun yang lewat. Mungkin abang-abang angkot lebih prefer bobo dirumah sambil melukin boneka winnie the pooh di kasurnya. Benar-benar unyu. Ga cuma angkot yang pada menghilang, Temen gue yang rumahnya di Tebet menepuh perjalanan selama 8 jam dari Cilandak. Normalnya, mungkin sekitar 30 menit atau satu jam paling lama.

Besok paginya, Jakarta udah surut. Gue berangkat ke kampus lagi setelah numpang pulang bentaran. Sialnya, jam1 ujan gede dan banjir lagi. Gue sama Sai menerjang banjir, dan sayangnya, Sai kecebur ke dalem lobang yang dalem dan jatoh, Ipodnya konslet, kalkulatornya ga nyala, kertasnya basah, Jadilah kita ganti baju dan mnjem baju wulan. Ujan masih terus mengguyur, Gue pun ga peduli mau banjir segede apa, yang penting gue pulang. Gue nunggu busway sampe hampir 2 jam. Normalnya, dari grogol ke rumah gue perjalanan sekitar 1 jam, tapi kemaren gue terjebak di Jakarta yang maha macet selama sekitar 4 jam. Oh my Gosh, benar-benar hari yang berwarna.

Teman-teman, coba kalian pikirkan baik-baik. Menurut pendapat kalian, kejadian yang bertubi-tubi ini sebuah cobaan, hinaan, kemarahan, atau bencana buat Indonesia?? Buat gue, peristiwa itu di kategorikan dengan cara pandang kita sendiri. Kalo kita anggap ini adalah kemarahan Tuhan karena kita lupa sama Beliau, mungkin iya. Kalo kita anggep ini karena ulah kita sendiri, mungkin iya. Kalo kita anggep ini sebagai sebuah ujian untuk naik ke tingkat yang lebih tinggi, mungkin iya.

Semua adalah mungkin. Yang bisa kita lakuin sekarang hanya berdoa, bertanya, dan berempati. Berdoa kepada Tuhan, Bertanya pada diri sendiri, manusia dengan kualitas seperti apakah kita, dan berempati dengan menolong sesama. Sekarang bukan jamannya cuma ngomong. Sekarang saatnya action. Manusia dengan motto NATO *No Action Talk Only* cuma berakhir di tong sampah dan terdampar dengan kata-kata yang mereka keluarkan dulu. Manusia yang cuma NATO lebih banyak punya musuh daripada pendukung, manusia yang cuma bisa NATO pantesnya idup di Pulau terpencil di Karibia. Dimana cuma Tuhan, angin, pohon, pasir, dan air laut yang dengerin omongan dia.

Minggu, 17 Oktober 2010

Phenomena of Madam

Well, beberapa hari yang lalu gue nganterin gue ke tempat seorang dukun fortune teller di Sebuah mall di bilangan Jakarta, mallnya dideket bunderan setan yang amit-amit macetnya . Gue nganterin temen gue ke Prakteknya si Madam X bukan, ini bukan film yang baru dirilis itu . Bayarnya 150 ribu sekali dateng. Mahal ya MySpace

Si madam ini ngeramalnya pake kartu tarot kayak begini dan baca garis tangan atau yang lebih dikenal dengan palmistry . Buat gue, kartu tarot itu ga lebih dari sekedar kartu uno atau remi yang gue mainin sama temen-temen gue. Gimana segepok kartu bisa melihat dan menentukan nasib seseorang??
Gue tekankan disini bahwa gue ga percaya sama yang namanya ramalan. Dosa, dan gue bukan orang primitif yang menentukan nasib lewat benda Oke, beginilah hasil ramalan temen gue.

Katanya si Madam, temen gue itu akan dapet cowo sekitar akhir taun ini atau taun depan, Maret lah paling lambat. Dan katanya cowonya dari keluarga baik-baik, borjuis, rajin menabung, tidak sombong, pandai bergaul, pintar menjahit. Oke, dua terakhir adalah karangan gue sendiri. But well, intinya katanya cowonya baik-baik. Lalu katanya si madam X lagi, di tengah hubungannya dengan orang yang datang akhir taun ini atau awal taun depan itu, temen gue akan dideketin lagi sama satu orang cowo. Dan kata Madam, jangan sering-sering berantem, nanti dia bisa putus sama pacarnya ya iyalah madam. PDA

Katanya, kuliah temen gue juga akan lancar-lancar dan hasilnya bagus asal temen gue rajin belajar. Udah gitu dia bilang temen gue akan trip ke luar kota atau luar negeri dalam kurun waktu setahun belakangan. Gue sih cuma ketawa-ketawa aja dengernya MySpaceiyalah, kalo orang rajin belajar juga kuliahnya bakal lancar-lancar dan hasilnya bagus. Oh c'mon guys, everyone know bout that.

Lalu si madam bilang lagi, katanya apa yang diminta temen gue taun ini bakal kesampean, lalu katanya temen gue hokinya bagus. Temen gue juga dibilang bisa kerja di kantoran atau bisnis. Dan hal-hal lain yang sebenernya standar untuk dikatakan. Gue juga bisa bilang begitu. Tapi kalo gue yang bilang mungkin tidak berdasar karena gue ga bisa baca tulisan di tarot itu. Lagipula kalo gue yang ngomong, mana percaya temen gue itu, yang ada gue bakal ditimpuk sendal sama dia. Gue ga bisa baca itu tarot soalnya tarotnya pake bahasa Belanda, kalo pake Bahasa Jepang kan saya ga bisa baca juga.

Setelah temen gue selesai, kita udah mau pamit. Entah setan apa yang merasuki gue, gue yang daritadi ngetawain dia tiba-tiba teriak "Eeeehhh, tunggu! Gue mau juga deh."
Dua temen gue langsung pada nengok ke gue dengan tatapan aneh. Karena diantara mereka berdua, guelah yang paling ga percaya ramalan, dan kok tiba-tiba gue mau diaramal ya??

Jadi buat klarifikasi aja. Tujuan gue beda sama temen gue yang pertama diramal ini. Kalo dia tujuannya memang pengen diramal sama Madam X. Kalo gue tujuannya ada dua : just for fun, dan mau ngetes aja. Sejago mana si Madam ini.

Si Madam ini cerita juga kalo dia adalah fortune teller yang dipake jasanya sama anggota DPR dan artis-artis. That's why Senin dan Selasa dia libur. Tapi yang gue bingung, kenapa anggota DPR yang notabene orang pinter dan educated itu percaya sama ramalan. Dasar orang Indonesia, sepinter apapun masih aja percaya sama yang begituan.

"Oke, kocok kartunya" Kata Si madam ke gue sambil nyodorin Kartu yang sama yang tadi dipake sama temen gue. Gue nurut aja, gue kocok tuh kartunya. Anggep aja gue kena hukuman karena kalah gambreng waktu main remi. "Buka 3 kartu" Kata si madam lagi. Gue asal aja ngambilnya.

Gue ambil 3 kartu yang gue ga inget gambarnya dan gue ga ngerti maksudnya. Random abis. Gue sih cengengesan aja waktu dia ngebaca kartu yang gue ambil. Jujur, sekarang pun gue lupa dia ngomong apa kemaren.

Goblok lo feb! 150 ribu lo buat mainan MySpace

Makanya itu, gue juga nyesel sekarang. Dan kalo ibu gue tau, gue pasti dimarahin sama doi. Ya sudahlah, apapun yang terjadi, everything is gonna be alright.

Lanjut. setelah si madam ngebacain kartu yang gue buka tadi, gue disuruh ngocok kartunya lagi. Gue nurut aja, gue kocok lagi. Dan pas dibuka, kartu pertama yang keluar adalah gambar perahu yang ada di tengah laut pake efek angin. Inget banget gue. Setelah kartunya di buka satu-satu dan disusun rapi, si madam mulai ngitungin kartunya ada berapa. Mungkin dia takut ada kartu kurang karena gue ambil, atau si madam takut gue adalah pesulap kartu yang bisa memindahkan kartu ke belakang rambut orang lain tanpa sepengetahuan orang itu. Dan syukurlah, kartu itu lengkap. Gue liat kartu itu secara seksama dan dalam tempo sepanjang-panjangnya, kartunya sama kok sama temen gue punya tadi. Berarti nasib gue sama dong ya sama temen gue?!

Madam : Kamu pengen pergi ke luar kota atau ke luar negeri?? *Ini pertanyaan yang sama yang udah diajuin ke temen gue*

Gue : I....ya

Madam : Akan tercapai. *ini jawaban yang sama yang dia berikan ke temen gue*

Gue mikir, ya iyalah dalam setaun ini gue ke luar kota, orang tiap taun ke ke Semarang dan sekitarnya pas lebaran MySpace

Masih madam lagi : Kamu kerja, kuliah atau sekolah??

Gue : Kuliah, madam

Madam : Kuliahmu lancar-lancar aja, nilaimu bagus nanti. Tingkatkan terus belajarmu. *ini juga jawaban yang dikasih ke temen gue*

Si madam nanya ke gue : Punya pacar ga??

Gue : Engga, madam

Madam : *muka kaget* Ah, yang bener?!

Gue : Iya beneran madam.

Gue dalem hati bingung, kenapa ni orang kaget gue ga punya pacar? Gue aja ga kaget gue ga punya pacar.

Madam : Kira-kira awal tahun depan kamu akan ketemu dengan satu orang cowo yang umurnya sekitar 5 tahun diatas kamu, udah kerja, berpenghasilan baik, dan dia setia sama kamu. Kalo kamu bisa bertahan cukup lama sama dia, kamu bisa nikah sama dia.

Gue ga jawab apa-apa. Gue cuma mikir "apa-apaan ini?? Apa dasarnya dia ngomong kaya gitu??"MySpace

Masih si madam lagi : Nanti ditengah hubungan kamu sama si cowo ini, akan ada cowo yang dateng pdkt ke kamu. Umurnya sekitar 1 atau 2 tahun lebih muda dari cowo kamu. Kamu yang setia ya sama cowo kamu. Dia orangnya baik.

Gue : Hah?? Hahahaha MySpace *Ketawa aja saking ga tau mau ngomong apaan. Dan gue juga menertawakan omongan si madam yang ga berdasar.*

Madam : Sepertinya cowo itu orangnya kaya banget. Bisa jadi dia adalah developer atau dia mau ngambil rumah nanti buat kamu tinggalin berdua nanti.

Gue : Hah?? MySpace *mainan ini makin ga seru*

Madam : Yah pokoknya nanti tunggu aja.

Gue : Saya udah pernah ketemu belom madam sama salah satu cowo ini??

Madam : Yang satu udah, dan yang satu belom.
Kamu punya kekuatan buat memutuskan apa yang kamu lakukan. Kamu bisa kerja dibidang apa aja, kamu bisa bisnis atau apapun yang kamu suka. Rezeki kamu bagus.

Gue : *ngangguk-ngangguk aja. Tapi gue ketawa kenceng dalem hati. Semua orang punya kekuatan buat ngerubah takdirnya. Cuma bedanya adalah, orang itu mau berusaha apa enggak.* MySpace

Dan gue nanya-nanya hal lain cuma buat iseng. Adakah salah satu kata-kata si madam ini yang gue percaya?? Dan jawabannya adalah ENGGAK! Gue ga percaya dengan ramalan-ramalan dia. Gimana dia bisa tau nasib gue ke depan hanya dengan liat garis tangan gue yang abstrak ini dan ngeliat di tarot yang sama persis kaya temen gue. Dan nasib gue juga ga jauh beda sama temen gue itu kalo gue inget-inget lagi. Perkataan si madam ga jauh beda. Hanya beda beberapa aja dan menurut gue sih itu buat variasi aja.

Gimana bisa gue kenalan dengan seorang developer?? Lah, gue aja ga kenal sama anaknya yang punya Agung Sedayu Group, Agung Podomoro Group, atau Agung Agung yang lainnya. Well, ga ada yang tau kita kedepannya gimana, tapi gue tetep ga percaya sama kartu itu dan pembacanya. 150 ribu yang terbuang percuma. Sebenernya ga percuma juga sih. At least, gue punya bahan ketawaan di kampus selama 10 hari. Lumayan juga sih.

Kamis, 07 Oktober 2010

Hikayat Seorang Mbas Bencong



Senen tanggal 4 Oktober adalah hari yang ga terlupakan buat gue dan sai well, sebenernya paling ga terlupakan buat gue, dan menyenangkan buat Sai. Kenapa begitu?? Inilah kisahnya *setel soundtrack kera sakti* MySpace

Kemaren gue berencana buat ketemuan sama teteh Karima di halte busway Dukuh Atas, Masjid Agung, atau Bendungan Hilir. Selama di perjalanan menuju sana, gue mengalami kejadian yang aneh dan bikin kaki gemeteran.

Jadi sewaktu gue lagi antri busway menuju blok M sama si Sai, ada seorang mas-mas mbas-mbas yang ribut dan sibuk dandan. Kenapa gue bilang dia mbas?? Karena dia adalah seseorang yang kurang jelas jenis kelaminnya, atau yang lebih familiar disebut banci, waria, atau bencong. Entah apa jenis kelamin di KTPnya dan kalo dia pipis di toilet umu, dia masuk ke WC mana gue ga tau.

Awalnya si mbas ini ditegor sama satgas busway karena dia masuk ke antrian cewe di sebelah kanan.

Satgas busway : Maaf, laki-laki di sebelah kiri.

Mbas Bencong : Aduh, please deh. Eike kan udah cantik begini. Eike antri sebelah sini dong.

Si satgas pun diem seribu bahasa. Gue tau dia mau nyari aman, jauh lebih baik diam daripada digigit seorang bencong.
Lalu si mbas Bencong pun ngomong "Duh eike ga dapet busway lagi. Ga tau apa ada artis mau naik busway?!"

Gue sama Sai langsung tatap-tatapan. Kami pun saling jatuh cinta. Enggak deng, gue sama Sai senyum-senyum nahan ketawa. Tapi gue sama Sai sadar, kita akan mendapat gigitan dari seorang mbas bencong kalo ketawa saat itu. Kita pun serempak nahan ketawa, dan pandang-pandangan sambil terus senyum-senyum. Sewaktu masih ngantri, si mbas bencong ini sibuk dendong lah lo ketularan banci sih feb?! sambil berceloteh "duh, susah banget ya jadi cewe, harus dandan setiap waktu." Gue rasanya pengen banget keluar dari antrian karena gue sesek napas nahan ketawa. Tapi gue memutuskan buat diem di antrian sebelum gue didorong dari halte busway karena gue nyerobot masuk lagi setelah ketawa kenceng-kenceng.

Ga lama setelah itu, busway kosong pun datang. Alhamdulillah. MySpace Gue pun berpikir gue ga akan deket si mbas bencong itu, jadi gue tenang aja.

Gue dan Sai langsung ambil posisi, kita naik busway lalu ke arah kanan, duduk deket supir. Sai pun duduk di sebelah kiri gue, dan sebelah kanan gue kosong.
Ternyata si mbas bencong ini menuju ke arah gue dan duduk disamping gue. MySpace gue yang sebenernya takut sama banci ini pun cuma bisa pasrah, dan si Sai, cuma bisa ketawa.

Si mbas bencong ini memakai outfit yang cukup fenomenal. Rok mini katun warna merah nyala yang memperlihatkan bulu kakinya yang cuma dicukur sebatas lutut, kaos v neck lengan panjang warna biru muda dan yang paling fenomenal adalah sendal jepit karet warna biru. Lengkap dengan anting yang gede dan panjang serta rambut yang pelontos dan kacamata retro yang gede itu nangkring diatas kepala yang ga ada rambutnya itu. Seriously guys, it looks awful.

Seperti inilah sendal jepit yang dipakai sama mbas bencong yang paling sexy itu.

Dia pun mulai dendong lagi sambil duduk. Aplikator eye shadownya jatoh. Dia minta tolong sama seorang ibu yang daritadi ngeliatin dia tanpa berkedip dan mandangin dia terus-terusan.

Mbas bencong : bu, tolong ambilin dong... *nunjuk ke aplikatornya yang jatoh*

Ibu yang ngeliatian : *masih tetep ngeliatin*

Mbas bencong : Bu, halooooo.... *sambil make eye shadownya dan ga ngeliatin tu ibu*

Gue yang ga kepengen ada pertumapahan darah di busway itu pun berinisiatif buat ngambilin aplikator itu dan ngasih ke mbas bencong tadi

Gue : nih tan... *maksud gue adalah tante, bukan setan.*

Mbas bencong : makasi ya mba... *make eyeshadownya lagi, dan dia makein pake tangan. Percuma itu aplikator gue ambilin.*

Dan ketika bus itu mulai jalan, si mbas bencong ini pun mulai berorasi. Gue dan semua orang di busway itu mungkin berpikir sama "Ngomong ama siapa nih orang??" Dan seorang ibu yang mirip Neneng Anjarwati lengkap dengan kaca mata hitamnya itu pun terlihat ngegaruk kupingnya. Entah panas karena orasi mbas bencong itu atau karena ada kurap di kupingnya.

"Emang susah ya jadi perempuan. Kemana-mana harus dandan. Mau pergi harus cantik. Duh ribet banget sih.... *sambil make eye shadow. Dia ga peduli itu eyeshadow dengan berbagai macam warna udah menuhin kelopak matanya.*

Kalo jadi perempuan itu harus cantik. Kita harus pinter-pinter dandan. Intinya sih dandan itu main warna. Semua yang megang ilmu kecantikan tuh waria kaya saya. Ilmu dandan, kita yang megang, ilmu kecantikan rambut kita yang megang. Cewe beneran mana ada yang bisa sejago waria.

*sai ketawa ngekek ngeliat gue yang tersiksa mendengar mbas bencong berorasi*
*gue menghela napas panjang. Itu adalah kode buat Sai yang berarti SAVE MY SOULMySpace*

Jadi manusia seperti saya itu tidak mudah. Banyak orang yang memandang saya sebelah mata. Makanya tolong bapak-bapak, ibu-ibu mba-mba, semuanya tolong jangan anggap saya sebelah mata. Saya juga ciptaan Tuhan yang tidak sempurna, sama seperti kalian. Kalian harus ingat itu. Kita semua sama di mata Tuhan. Hanya amal kita yang membedakan kita di mata Tuhan.

*Si mbas Bencong diam sejenak. Gue dan Sai pura-pura ngebahas akuntansi biar dia diem atau setidaknya menunjukkan sama dia kalo gue dan Sai ga menaruh atensi sama apa yang dia omongin.*

Maka itu mba, *sambil megang tangan gue dan ngelus-ngelus* kita harus menghargai sesama mahluk Tuhan.
*Sai mulai mules nahan ketawa, gue mulai lemes karena dehidrasi MySpace*

*Gue masih shock karena tangan si mbas bencong yang kasa amplas kayu itu megang tangan gue dan ngelus-ngelus. Oh My, gue lemes. Apakah saya jatuh cinta dengan si mbas bencong?? ih enggak lah yaaaawwwww. Emang kita cewe apaan?!*

Saya jadi waria begini buka karena saya mau. Saya sadar saya melawan kodrat. Tapi ini tuntutan hidup yang harus saya jalani. Saya jadi waria bukan saya yang mau. Ini adalah resiko yang harus saya tanggung. Saya harus menjadi seorang ibu yang baik, dan saya juga harus menjadi wanita yang sempurna buat anak-anak.

Kalian harus ingat,mba-mba dan semuanya sedekah itu ada 3, yang pertama air putih, yang kedua amal perbuatan dan yang ketiga hati kita sendiri. Tuhan tau siapa yang hatinya kotor dan siapa yang hatinya baik. Saya sadar saya bukan umat manusia yang baik. Saya ga pernah beribadah, saya ga pernah menjalankan perintah Tuhan, tapi saya tahu Tuhan mengetahui bahwa hati saya bersih.

*Ga ada yang ngejawab omongan dia. Yang kedengeran adalah suara satgas busway yang terkadang ngomong "Halte monas, perhatikan langkahnya ya." Dan nyebutin halte-halte lain tiap berhenti.*

Baiklah saya akan mengakui siapa diri saya sebenernya. *pake kacamata yang ada di atas kepalanya*
*Tadinya gue berpikir bahwa mbas bencong ini akan berkata "Saya adalah Ian Kasela. Jujurlah padaku, huwoooo huwoooooo~" atau "saya adalah Ranger hitam bluwek". Tapi ternyata dugaan gue salah.*
Saya adalah umat manusia, yang penuh dosa dan manusia yang tidak taat kepada Tuhannya. *bikin salib di mukanya* Bunda Maria, maafkan saya...."

Mbas bencong ini terlihat sangat sedih mukanya. Pilu bener kayanya hidupnya. Dia masang muka nahan nangis, tapi lebih terlihat seperti nahan pipis. Pilu bener.

Mbas bencong : Jam berapa mba?? *sambil nyolek tangan gue*

Gue : Jam 11.

Mbas bencong :Lebih??

Gue : Kurang. Kurang 5.

Mbas bencong : Oh oke. Makasi. *ngangguk-ngangguk paham*

Gue melirik sama mbas bencong tadi yang gue pikir adalah ranger item bluwek. Keliatan banget dia pake eyeline dan dia bikin segitiga siku-siku di sekitar matanya. Entah buat apa, buat gue segitiga itu terlihat seperti ayunan bayi yang udah usang.

Di deket halte Dukuh Atas, ada seorang mba-mba *yang ini tulen, beneran deh* yang kesandung sama kaki seorang cewe yang lagi sibuk sama blackberry onyxnya. Dan si mbas bencong ini negur si cewe blackberry...

Mbas Bencong : Eh mba, kaki kamu tuh hampir nyandung orang.

Tapi si mba blackberry ini ga ngegubris. Gue tau dia denger tapi dia pura-pura ga denger.

Mbas Bencong : *kesel* Eh mba, yang man handphone. Kaki kamu mau bikin celaka orang tuh. Kasian kan dia wanita, ga bisa menahan sakit. Lebih baik saya yang jatoh, Saya waria masih mampu menahan sakit.

Mba Blackberry : *cuma senyum maksa dan kembali ngeliatin handphone dia yang gue tau dia lagi ga komunikasi sama siapa-siapa.*

Dan mbas bencong itu pun berorasi lagi.

"Kalian para wania ga boleh saling menyakiti. Kalian harus saling mendoakan. Mba yang megang handphone ini saya yakin dia ga berdoa. Kalian harus berdoa kemanapun kaki kalian melangkah, kalian harus mengiringinya dengan doa."

"Bendungan hilir..." Satgas busway ngasih tau kalo sebentar lagi nyampe halte benhil dan berarti gue harus turun.

Gue langsung berdiri dengan semangat. Gue pun pamit sama mbas bencong yang daritadi duduk di sebelah gue.

Gue : Tante, duluan ya. *sambil senyum maksa mengumpulkan keberanian.*

Mbas bencong :Ati-ati ya mba.

Gue pun langsung turun di halte itu dan megangin tangan Sai. Kaki gue lemes banget. Takut, lucu, aneh, serem, semua jadi satu.

Gue hanya bisa mendoakan semoga mbas bencong itu sadar akan beberapa hal :

  • Eyeliner yang dia pake sangatlah berlebihan
  • Eyeshadow numpuk itu bikin matanya terlihat bengkak
  • Blush on cukup di pipi. Blush on di seluruh muka bikin muka lo kaya kepiting rebus bumbu saos bolognese
  • biru muda dan merah ngejreng itu ga cocok kalo di padu padankan. Apalagi dengan sendal jepit
  • Pakailah wig sebelum pergi. Kepala botak dengan anting yang gede dan panjang bikin lo terlihat seperti jin baru pulang dari salon
  • Berhubung dia dulunya adalah lelaki, cukurlah bulu kaki sampe paha. Agak aneh kalo pake rok mini merah ngejreng, udah memperlihatkan betis yang segede pemain bola sexy, eh bulu pahanya selebat hutan hujan tropis.
  • Sedia payung sebelum hujan *ga nyambung*
  • Jadi manusia itu takdir, jadi banci itu pilihan.
Semoga mbas bencong tadi sadar akan hal-hal tersebut. Semoga.

Minggu, 03 Oktober 2010

Pasukan Patah Hati

Gue dan beberapa temen gue sedang patah hati sekarang. Alesannya pun beda-beda. Berbagai macem alesan kayak putus, cowoya jadi aneh, dan beberapa alesan yang ga bisa gue kasih tau disini.

Kita ga bikin pasukan patah hati kaya si Taylor Swift punya sama Selena Gomez. Gue akan ditertawakan satu kampus kalo bikin gituan. Anyway, cukup kita-kita aja yang tau kalo kita sedang 'ga sehat'.

Terus kalo lo patah hati kenapa, Feb?

Gue patah hati bukan karena cowo. Seriously. Ada satu hal yang bikin gue terpuruk dan patah hati. Soal cowo, sudah berlalu. Saya lelah menghadapi mahluk Tuhan yang paling sexy silly itu. Seriously. Gue lagi ga mau berurusan dengan mereka.

Gue mendapat pelajaran yang berharga dan ga sedikit dari temen-temen gue yang entah kenapa patah hati secara serempak ini. Gue sih cuma bisa bilang "sabar" dan "ayo lo bisa bangun dari semuanya" But sadly, gue ga bisa mempraktekkan itu di dalam diri gue. Sungguh tragis.MySpace

Gue nulis ini bukan mau menceritakan masalah orang lain dalam notes gue sendiri. Ga banget guys, gue cuma pengen nulis dan mendeklarasikan bahwa "Untuk patah hati yang kesekian kali ini gue masih terpuruk dan meratap kayak bayi yang jatoh pas belajar jalan. Oke gue pun lagi belajar, belajar memaknai apa itu hidup."

Sebagai seseorang yang mengaku kuat tapi cengeng gue pun pura-pura kuat dan ga terjadi apa-apa. Hanya Tuhan, gue, dan sisca apa yang sebenernya terjadi. Dan gue akan kasih tau teteh gue senen besok. Pahit, tapi saya harus bangkit. JK Rowling pun bangkit dari keterpurukan hidupnya dan jadi orang yang penting di dunia ini. The Beatles juga, mereka ga nyerah sama nasib. They keep try and try, so they could stand along in these world. So will I do like they did?? Ummm, not sure. But I gues I MUST do it.

Pasukan Patah hati, siap membela kebenaran dan membasmi ketidaksenonohan.
Untuk keterangan lebih lanjut, Hubungi agen minyak tanah terdekat

Rabu, 29 September 2010

Wajahmu Dompetmu Mengalihkan Duniaku

Jargon salah satu produk perawatan muka ini sering banget didenger sama kita. Apalagi buat ngegombalin orang atau hanya sekedar iseng. Buat gue pribadi, gue belom pernah nemuin orang yang wajahnya mengalihkan dunia gue. Gue ga pernah menemukan orang yang bisa mengalihkan dunia gue. Tidak dengan wajahnya maupun dompetnya.

Di zaman duitisme ini, hampir semua hal dihubungkan dengan uang. Semua pake harus bayar, semua gampang disogok dan semua bisa beres dengan uang. Ga cuma urusan bisnis atau lifestyle yang selesai dengan uang, terkadang ada beberapa orang yang masalah cintanya selesai dengan uang.

Kok bisa, Feb? MySpace

Sekarang ini, gue lebih banyak menemukan orang yang menggunakan motto ini, Wajahmu Dompetmu Mengalihkan Duniaku. Kenapa dompet? Karena banyak cewe sekarang yang melihat cowo dari ketebalan dompetnya dulu. Muka, sifat, dan hal lainnya adalah nomer kesekian.

Dompetmu mengalihkan duniaku udah bisa kita temuin di berbagai tempat. Satu contohnya adalah temen sekelas gue dulu. Dia punya tampang yang ga bisa dibilang jelek dan cowoknya itu bikin dia diomongin sama orang karena yang tampangnya *ehem, maaf* dibawah standar. Sewaktu ada temen gue yang nanya kenapa dia mau sama cowo itu, dia enteng banget ngejawab "Abis dia bisa kasih gue apa yang gue mau. Bisa beliin apapun yang gue minta." Well, gue sih ga kaget denger jawabannya. Tapi temen gue yang nanya itu masang tampang begini MySpace

Gue bukannya ngejudge cewe dengan tampang tidak jelek yang jalan dengan cowo tampang yang kurang bagus itu berarti cewenya matre ahli bidang finansial. Cinta itu buta. Tapi banyak cinta yang melek soal dompet dan isinya.

Walaupun jargon Wajahmu Mengalihkan Duniaku udah sedikit berubah dimata banyak orang, tapi masih ada kok orang yang memandang kalo mencari pasangan hidup itu dinilai dari mukanya dulu nomer satu. Setelah gue tanya salah satu temen gue yang memegang teguh motto Wajahmu mengalihkan duniaku, apa alesannya dia menaruh tampang di urutan paling atas. Dia cuma jawab "Kan kalo mukanya bersih pasti dia perawatan ke dokter ataupun salon. Dan cuma orang berdompet tebel yang rela ngeluarin duit buat perawatan itu." Yah, sama aja MySpace

Jargon dompetmu mengalihkan duniaku ga berlaku buat semua orang. Di zaman yang menganut paham duitisme ini, masih ada kok orang yang tulus. Ada, walaupun orang itu nyelip diantara ribuan orang yang bermotto "Dompetmu Mengalihkan Duniaku". Tapi seenggaknya masih ada kan?! Walaupun perbandingannya adalah 1 : 7349 *Sungguh angka yang sulit*

Terus lo termasuk orang yang pake jargon "dompetmu mengalihkan duniaku atau "Wajahmu mengalihkan duniaku??

Alhamdulillahnya enggak dua-duanya. Gue bukan termasuk orang yang menilai seseorang dari ketebalan dompetnya atau dari sudut tampangnya. Buat gue, punya pasangan yang berdompet tebal adalah sesuatu yang harus disyukuri, bukan di eksploitasi. Dan punya pasangan yang berwajah ga buruk adalah sesuatu yang harus disyukuri juga dan dijaga tentunya. Gue berpikir buat apa punya pasangan berdompet tebel kalo sifatnya ga baik dan buat apa punya pasangan yang berwajah diatas standar kalo dia player. Tapi jangan salah, ada juga orang yang bertampang dibawah standar dan berdompet ga tebel jadi player. Entah apa yang da gunakan sebagai modal buat menggaet lawan jenisnya. Gue masih mencari tau hal itu sampe saat ini. MySpace

Emang ada gitu orang yang baik dan ga macem-macem??

Ya ada dong. Masa ada kan?! Orang yang kaya begitu emang jarang banget ditemuin. Tapi gue hampir yakin pasti ada. Cuma dia kaya permata ditengah lumpur, atau kaya cek seharga satu juta dollar yang terkubur didalam ee gajah.
Well, kalo mau cari yang begitu mungkin ini cuma mungkin loh adanya di rumah ibadah. Biasanya orang yang deket sama Tuhannya agak berpikir dua kali untuk berbuat hal yang merugikan orang lain. Karena dia inget dosa. Tapi ga semuanya yang suka ibadah begitu sih. Ga semuanya.

Alright guys, buat gue, dalam hubungan itu ga mesti mencari seseorang yang dompetnya bagaimana atau tampangnya bagaimana, yang penting adalah percaya dan berusaha ga menghianati apa yang sudah dipercayakan *kok daritadi bahasa gue muter-muter ya??*. Jaga perilaku biar ga malu, ga cintamu biar kamu ga tersedu-sedu.

Senin, 27 September 2010

Ramalan Ala Jepang ala si Vina

Hi guys. Kali ini gue ga akan menulis sesuatu yang kurang penting, gue akan merepost salah satu tulisan dari blognya temen gue si Vina. Sesuai sama judulnya, ini tentang ramalan ala Jepang. Ayo kita simak dan ikutin gamesnya. Buat seru-seruan aja.

Guys, tadi pagi kan gue ada kelas Dasar-Dasar PR ya. Trus dosen gue ngadain ramalan Jepang gitu (didapet dari kiriman e-mail kawannya dan harus di share minimal ke 10 orang biar permohonannya terkabul). Nah, karena menurut gue ramalan ini asyik, so I will share this kepada kalian semua MySpace




CARANYA ? MySpace



INGAT! Tulislah secara cepat jawaban dari soal ini. Jangan berpikir terlalu lama! Kalo udah dapet jawabannya, lekas ditulis.Dan kalo bisa sih dalam waktu sedetik kalian bisa tau jawabannya.


Oke... Simak soal berikut baik-baik ...



#1. Ambil selembar kertas. Tulis nomer 1 sampe 11 secara vertikal.

#2. Diantara nomer 1 dan 2, tulis salah satu angka (antara angka 1-11).

#3. Tulislah nama orang LAWAN JENISmu pada nomer 3 dan 7.

#4. Lalu tulislah nama-nama orang yang kalian KENAL (lo kenal dan orang itu pun kenal lo, cowo cewe bencong lo tulis aje) pada nomer 4, 5, dan 6.

#5. Setelah itu, tulislah nama judul lagu yang kalian ingat pada nomer 8, 9, 10, 11.

#6. Dibawah nomer 11, tulis tuh gede-gede APA PERMOHONAN LO? Mau kawin sama Tukul? Mau kaya monyet ? Mau ke surga? Pokonya tulis aje dah!



Dan hasilnya adalah....




JENG JENG JENG JENG...



#1. Diantara nomer 1 dan 2, lo kan udah nulis salah satu angka kan ya. Nah itu adalah angka favorit lo. BETUL?

#2. Nomer 3 adalah orang yang kamu cintai banget. BETUL?

#3. Jawaban lo yang nomer 4 mengandung makna bahwa orang itu adalah orang yang kamu rasa paling penting. Betul?

#4. Orang pada nomer 5 mengandung makna bahwa orang itu adalah orang yang paling pengertian sama lo. Betul?

#5. Yang lo tulis pada nomer 6 mengandung makna bahwa orang itu adalah orang yang selalu memberikan keberuntungan kalo lo bareng dia. Betul?

#6. Lawan jenis yang lo tulis pada nomer 7 yaitu orang yang lo demen tapi bertepuk sebelah tangan gitu. Betul?

#7. Judul lagu pada nomer 8 merupakan lagu yang ditujukan buat orang nomer 3. Betul?

#8. Judul lagu pada nomer 9 merupakan lagu yang ditujukan buat orang nomer 7. Betul?

#9. Judul lagu pada nomer 10 merupakan lagu yang melukiskan isi hati lo. Betul?

#10. Judul lagu pada nomer 11 merupakan lagu yang melukiskan tentang hidup lo. Betul?


Dan terakhir... Permohonan yang lo tulis akan terkabul jika lo share tentang ramalan ini ke banyak orang! (Minimal 10 orang).


So? Gimana? Berapa persen betulnya, guys?


Kalo gue sih, 80% emang betul. Boleh percaya boleh nggak, toh ini kan cuma ramalan. Just for fun, oke!

http://kancut-beringas.blogspot.com/2010/09/ramalan-ala-jepang.html


Udah dicobakah?? berapa persen yang cocok sama lo? Jujur gue pribadi agak kaget karena beberapa ada yang cocok sama gue, tapi cuma 40%. Gue ga percaya sama yang namanya ramalan, cuma buat lucu-lucuan aja guys. Saya bukan mama coreng Laurent ataupun mama Lemon, apalagi Deddy Corbuzier, bukan banget! Saya punya rambut.

Ayo guys dicoba dan di share hasilnya disini, via fb atau twitter gue. Enjoy MySpace

Sabtu, 25 September 2010

Parenting

Gue tertarik dengan masalah yang satu ini guys. Parenting. Gue tau jadi orang tua itu emang ga mudah. Tapi, disitulah seninya, Seni mendidik seorang bayi kecil sampe menjadi dewasa. Seperti apakah attitudenya ketika dia besar nanti? Atau jadi apakah dia nanti ketika dia masuk ke dunia luar? Jadi sampah atau jadi orang yang menjadikan sampah-sampah itu menjadi sesuatu yang bernilai dan setidaknya, bisa dipakai ulang.

Maksud lo tukang sampah gitu?

Bukan, odong! Sampah yang gue maksud ini orang yang ga punya skill apa-apa buat bertahan hidup dan selalu menggantungkan hidupnya ke orang lain dan cuma bisa meraung minta orang lain buat menyambung hidupnya. Maaf kalo gue kasar, tapi menurut gue orang tipe kaya gitu ga lebih berharga dari bungkus chiki yang udah kosong.

Maka, disitulah seni parenting. Parenting ga jauh beda dari ngelukis. Orang tua bisa melukiskan apapun dalam diri anaknya, orang tua juga yang menentukan apakah anaknya akan menjadi lukisan yang berharga, atau lukisan benang kusut kayak buatan anak 1 taun yang baru mengenal apa itu pulpen dan kertas.

Sebagai anak dan sebagai calon orang tua, gue mencatat beberapa hal penting buat bekal gue berparenting ria nantinya.

  • Kelakuan dan perkataan apapun akan ditiru sama anak : Seriously ini beneran guys. Anak umur 1- 3 taun itu kaya camera yang on dan ngerekam setiap tindakan yang diambil sama orang tuanya. Mereka menirukan apa yang jadi kebiasaan orang tuanya. Makanya kalo ada anak ngomong kasar, kemungkinan besar orang tuanya juga mengeluarkan kata yang sama tiap mereka emosi. Jadi dengan kata lain, orang tua adalah role model buat anaknya. Kalo anaknya berperilaku menyimpang dari yang dicontohkan orang tuanya, perlu dicari sebabnya dan segera diberesin gimana feb caranya?? ga tau deh. Gue belom jadi orang tua. Nanti kalo gue udah jadi orang tua beneran baru gue kasih tau deh gimana caranya.

  • Omongan orang tua tentang anaknya akan mempengaruhi anak itu : Ini pun terjadi guys sama gue. Gue merekam apa yang dibilang bokap gue. gue itu katanya pinter bodoh, multitalented ga bisa apa-apa, mandiri nyusahin. Dan terbukti, gue merekam itu baik-baik di otak gue dan gue menganggap diri gue begitu. Sekarang gue bodoh dan ga bisa apa-apa juga hobi nyusahin orang MySpace Kesimpulan dalam poin ini adalah : jangan ngatain anak lo dengan kata-kata yang negatif. Mereka akan inget itu dan mereka akan menganggap dirinya begitu. Seriously.

  • Kekerasan terhadap anak menimbulkan dendam : Beneran ini, anak jaman sekarang dan yang akan datang ga akan terima kalo mereka dikerasin. Kalo mereka dapet kontak fisik dari orang tuanya, mereka bakalan lapor ke komnas anak ataupun polisi. Ga kaya anak jaman dulu yang nerima aja dan cuma nangis dikamar kalo mereka dapet kontak fisik dari orang tuanya. Dan abis mereka dikerasin, mereka akan dendam dan ga sedikit yang lari ke tempat yang salah.

  • Biarin anak berkembang dengan apa yang mereka suka : apapun itu, selama itu ga merugikan yang lain kaya merampok mencuri, gebukin orang ataupun ngerusak barang, jangan larang. Biarin mereka berkembang dengan minat mereka. Mereka akan lebih membuktikan kepada dunia kalo mereka pantas diperhitungkan ketika mereka dapet dukungan dari orang yang melukis diri mereka selama ini, orang tua. Menjadi anak yang dikekang amat sangat ga enak, dan menjadi yang dikekang adalah hal yang paling ga diingikan oleh setiap anak manapun.

  • Jangan suka membandingkan anak dengan orang lain. Sering banget ini terjadi sama gue. Mungkin ga sama gue doangan kali ya sama yang lain juga. Contoh simplenya gini : pas nilai lo jelek di pelajaran tertentu, orang tua lo ngomong gini "makanya kaya si kakak dong, dia mah rajin, nilainya bagus terus, belajar ga usah disuruh....bla bla bla..." Kata-kata barusan adalah kata-kata paling konvensional yang dikeluarkan orang tua ketika si anak mendapatkan hal yang kurang baik, atau sifat jelek si anak mulai keluar. Dan wahai para orang tua, dengarkan kami baik-baik. Sebagai manusia, kami ga mau dibanding-bandingkan dengan orang lain. Kami adalah diri kami sendiri. Kami ga akan pernah bisa jadi orang yang dibandingkan dengan kami itu, dan orang itu pun ga akan bisa jadi diri kami. Kami adalah anak special, begitu juga orang yang dibandingkan dengan kami itu. Hanya saja kami punya kespecialan di tempat yang berbeda. Gue tau, mungkin maksud orang tua membandingkan anak yang satu dengan yang lain supaya anak itu terpacu buat lebih baik lagi. Tapi sayangnya, ga banyak orang tua yang tau bahwa hal itu sangat GAK ngefek. Seriously, 9 dari 10 anak ga terpacu sama sekali buat jadi orang yang seperti yang dibandingin sama dirinya. Kebanyakan dari mereka menaruh rasa iri yang condong ke arah dendam ke anak yang dibandingin sama dirinya tadi. Dan ga jarang berujung ke arah benci karena dia menganggap orang tua memberi perhatian lebih ke orang yang dibandingin sama dia tadi.Padahal orang yang dibandingin sama dia tadi ga ada salah apa-apa sama dia. Tapi pas liat orang itu lewat depan muka, rasanya pengen banget ngegunting kukunya sampe berdarah-darah, atau nancepin bambu runcing ke lehernya. Lain lagi kalo misalnya objek yang dibandingin itu ikutan ngehina juga, silahkan si objek dibenci ataupun di cabik-cabik bajunya.
Gue memang belom jadi orang tua. Tapi gue ga pengen anak gue jadi anak yang benci dan ga suka sama orang tuanya. Gue ga pengen anak gue menganggap orang tuanya ga ngerti dia. Parenting is damnly hard, but I know it will be fun if we do it wiht smile, and it will be jerk if we think so.

I love you my parents

I love you all parents all over the world

God's Plan

Well, hi again guys. As usual, I'll write it with half english and half bahasa. It's fair huh?! you guys who talks english can understand what am I talkin about, dan lo yang ga paham bahasa Inggris juga bisa baca ini. Oke guys, here we go!

Kadang, kita atau dalam hal ini gue suka menanyakan tentang hidup gue dan rencana Tuhan, kenapa, apa, harusnya dan Siapa. 4 kata itu terlalu sering memenuhi otak gue yang udah overload ini.

Kenapa itu terjadi sama gue?

Kenapa gue bisa ngalamin hal ini?

Kenapa gue ga bisa kaya gitu?

Kenapa ga kaya rencana gue?

Dan masih banyak kata kenapa yang ada di dalem otak gue begitu gue menemui hal yang ga sama dengan rencana dan kemauan gue.

Not only why, sometimes I also ask what in my life. And I often I ask it to God.

What's wrong with my life?

What's the matter with God so God can do this to me?

What kind of problem is it?

Dan ketika gue menemukan rencana dan impian gue hancur gitu aja, gue akan berpikir

Harusnya, gue melakukan ini

Harusnya gue ga gitu

Harusnya gue lebih hati-hati

Harusnya gue lebih berani

Dan harusnya yang lain, padahal gue tau kalo semua udah diatur sama Tuhan, tapi gue hampir lupa hal itu. Gue ga melupakan. Hanya aja gue hampir lupa. Gue hanya memikirkan rencana yang gue susun tanpa memikirkan apakan itu baik buat gue apa ga. Gue selalu menanyakan nasib tanpa gue tau itu cocok atau engga buat gue.

And when I didn't have the answer yet, I just yellin, How could this happen to me? Sometimes I realize how pathetic I am, but I just take a breath deep and thinking. And you know, believe it or not, I get the answer of my questions. God is really kind to me.

The simple example is about my university. I damnly wanna go to a great university in Indonesia. And I try to catch it without know the mean of "tired" without seen word "sorry from them every I taken the result of the test. I done 8 tests for it, and they just wrote "sorry" for my result.

And when I read sorry for the last time. I yelled, What's my fault? How could God do this to me? I just wanna make my parents happy and make my father keep his mouth cause he always underestimate me in all situation.

Dan gue pun dapet jawabannya kenapa itu terjadi sama gue.

Salah satu temen gue ngomong kalo jurusan yang gue ambil 1 tahun lalu adalah jurusan paling susah. Masuknya gampang banget, tapi untuk bertahan di dalem situ jauh lebih susah daripada nyangkul di sawah seluas 8 hektar.

Gue pun bersyukur dengan hal itu.

Dan di kampus gue yang sekarang, ada beberapa anak yang pindah dari kapus itu karena ga kuat. Mereka bilang, kampus itu ngebunuh mereka pelan-pelan dan mereka terancam minimal DO atau maksimal gila dan bunuh diri kalo mereka bertahan disitu.

Separah itu kah?

Ya gue ga tau persisnya kaya apa, tapi begitulah pengakuan orang-orang di sekitar gue. Maka, udah sepatutnya gue bersyukur karena Tuhan ga membiarkan gue membusuk di dalem kampus itu.

Dan masih banyak hal lain yang membuat gue bersyukur atas apa yang udah dikasih sama Tuhan gue. Tuhan baik sekali. Dan saya buruk sekali.
Berangsur-angsur pertanyaan gue atas rencana Tuhan terhadap diri gue pun hilang karena udah mendapat jawaban yang amat sangat pas.

Guys, have you ever asked bout your life?? And did you find the answer??

Just believe that God love you, more than you love yourself. God just wanna make you learn about life, and God just wanna make you to be a good person. Be good guys, because God's plan is always good for you. And if you ask why, so find your own answer, God will give it after you search it.

I realize, I am not good at all. I have many minus attitude, I have many mistakes, but I always learn how to repair myself like God wanna. God made it to me because of God's love for me. I love God, and God must love me too *kepedean*

Be Good MySpace

Satnite or Sadnite?

Hi guys, gue akan mengupdate lagi di satnite yang ceria galau ini. Dengan sejuta kalimat yang memenuhi otak ue buat ditulis disini, dan semuanya hilang ketika gue menghadapi layar laptop gue yang rapuh ini.

Eh kemana aja lu feb??

Biasalah, sebagai orang sibuk gue ga sempet update. Buwahahaha MySpace *najis belagu banget*

Oke guys, cukup dulu belagunya. Hari ini sebenernya gue mau menceritakan kebodohan yang gue kerjakan sebanyak 2x. Kebodohan apa itu?? Hmmm, terlalu malu gue buat cerita disini. Mungkin kalo lo tau apa yang gue lakuin, lo bakalan nutup blog gue, report spam, dan kalian akan ngomong dalem hati "ini bocah tololnya ga nahan ya" MySpace

Apaan sih feb?? bikin gue penasaran aja deh

Gue ga akan menceritakan hal yang bodohnya, tapi hal yang menyebangkannya hari ini adalah gue ketemu sama Dara dan bang Heston di mustang tadi. Ya, gue sempet main kesana dan duduk-duduk selama kurang lebih 2 jam deh. Mereka nice sekali, dan bang Heston ganteng sekali.

heh baru putus juga looooo!!!!! MySpace

Ah elah cuman ngomong ganteng aja ga boleh. Lagi Heston lebih cocok jadi om gue. Kalo gue suka jadi kaya film I Love you Om. Orang bedanya 9 taun sama gue.

mana gue liat orangnya. Pengen liat jadinya.

Mau liat? bayar 100 ribu.

Ga deng. Klik aja ini .

Tadi gue juga ngobrol sama Dara. Oh my dia baik sekali. ini dia orangnya.

Segini dulu lah nulis nyampahnya. Di update selanjutnya gue akan bahas tentang yang lain.
Bye guys
I lap yu pul. MySpace

Senin, 20 September 2010

I'm not an option of Multiple Choice

Seperti yang gue bilang diatas, gue bukan sebuah option dari sebuah pilihan ganda. Kenapa gue menulis nyoret-nyoret kaya gini?? Karena gue hampir dijadikan option oleh seseorang. Dan gue ga mau. Gue bukan akar yang bisa ngegantiin rotan seperti dalam peribahasa "ga ada rotan akarpun jadi", ataupun kopi yang bisa ngegantiion teh kayak perumpamaan pelajaran ekonomi waktu SMA dulu.

I'm not an option of multiple choice. I almost say I do when he asked me about it. And somthing 'slapped' me and I realized how fool I am. I decline what he had ask and I decided to stay. That's really really hard to let someone you love to go. But lo can be a jail for you and you can't go anywhere cause of it.

Gue bersyukur gue dapet 'pelajaran' dari sesuatu yang ga gue duga. Gue belajar untuk ga mempertahankan sesuatu yang ga pantes dapet pembelaan dari gue. Menjadi sebuah pilihan adalah hal yang ga enak. Tapi, menjadi suatu pilihan telah mengajarkan gue satu hal : jangan menjadikan orang lain sebagai satu pilihan buat lo, karena lo udah ngerasain hal itu dan lo ga suka dengan hal itu.

I always dont wanna do something I dont like to another people whether I hate him/her or not. I always try to not hurt someone, whether I love him/her or not. I've copy this one from my facebook's friend's status, Hayley Sun. I kno ure leaving. i kno that smile. can tell u been cryin. ure gonna say goodbye. wish i cud stop u but uve made up ure mind.

Bedanya gue dari status itu adalah gue ga nyoba buat nahan dia dan gue ga berharap banyak bahwa dia akan balik lagi. Engga, man! Cukup sampe disitu aja. Gue bukan orang yang nangis berhari-hari karena suatu hal yang gue rasa ga terlalu berguna dalem idup gue. Bahkan ketika dia mencoba memilih gue atau yang lain, gue bisa menyarankan dia untuk memilih yang lain itu,karena gue ga pantes buat dia, sebab gue bukan pilihan. Gue cewe bukan sepatu, gue manusia bukan manekin, gue cewe asli bukan barbie. maaf barbie, aku tau kita berbeda jauh

For you who almost made me as an option, a few time of my life with you was so great. We stand along and I know it won't so long. And I know today will come, and I don't wanna ask you to get back with me.
For you who often made me smile, thanks for your joke, thanks for your time. Now I let you go. Please don't think bad of me, cause I do it for you, and I don't think of we.
I love you my past, but I'm not an option, it's pretty hard for me to say goodbye. But I stand up and look at your face without any tears and say farewell.
There's no longer we, there's no longer us. Now I just say me, and you just my past.
For you who often made my cry, thanks for that tears. I learn for that teardrop how to survive, and I know how to stand up in a mountain named life.
We step up our life and go forward in the different place. You go with your crowd, and I walk in this silent
In the past, there's 3 words for you : I love you
And now, there's no 3 words for you mean : I hate you
Now, I just go with 2 words for you : Thank you.

Feby's Draft

Yiha, sesuai janji gue di introduction yang baru gue edit, gue udah bikin blog baru khusus tentang dapur dan seisinya. nyuci piring juga, feb? Iya bisa jadi, kalo resep gue udah abis mungkin gue akan mengepost tentang cara cuci piring sambil main bass.

nanti beneran buat resep ga? ntar melenceng kaya yang ini lagi MySpace

Insya Allah engga. Liat dong headernya aja telor ceplok MySpace Gue akan berkreasi sedikit dengan resep-resep yang udah diuji coba di dapur gue yang agak sempit ini. Nanti gue juga bakal ngepost tips-tips sekitaran dapur yang gue dapet dari mana aja. Mau dari emak gue kek, dari internet kek, dari kakek tetangga sebelah kek, dari mana aja deh.

Plus, ga hanya itu, gue juga mau ngepost kisaran modal yang dibutuhin kalo mau coba resep yang udah gue post. Gimana? baik hati kan gue?!

Lebih baik hati lagi kalo lo kasih modalnya sekalian

Wah ngelunjak. MySpace udah lo liat aja blog gue. Nanti gue post contohnya.

mana linknya?

Klik ini aja. Atau engga lo tulis deh di address lo http://acakacak-dapur.blogspot.com/
Gue menamakan draft gue itu karena gue sangat senang mengacak-acak dapur seperti judulnya. Beresinnya...ummm nanti dulu deh MySpace

Oke kawan-kawan, silahkan dibuka, nanti gue akan mengepost berbagai macam makanan mulai dari yang buat ngemil ampe yang buat lauk, bakal gue post disitu.